Tuesday, October 4, 2016

Short Escape Jogjakarta


Hmmm,, 
Yang bener Jogjakarta atau Yogyakarta sih? 
Anyway, bulan lalu saya berkunjung ke Jogjakarta. It was literally a short escape karena saya berada di Jogjakarta hanya 1,5 hari sajah. Jadi ceritanya, saya mendapat undangan untuk menghadiri pernikahan teman sekantor, yang kebetulan acaranya digelar di Jogjakarta. Bagi saya, menghadiri undangan pernikahan di luar kota itu selalu jadi pembenaran untuk bisa (short) escape dari rutinitas kantor. Karena undangannya lumayan mendadak, harga tiket kereta dan pesawat menuju Jogjakarta sudah lumayan tinggi. Dengan berbagai pertimbangan, well pertimbangan utamanya jelas harga tiket siih, akhirnya saya memutuskan untuk berangkat Sabtu siang dan pulang Minggu malam. Karena memang dasar anaknya kurang piknik, jadi saya lumayan excited dengan perjalanan ini. Sejak seminggu sebelum berangkat saya sudah browsing tempat-tempat yang ingin dikunjungi. 
So this is the highlight of my short trip to Jogjakarta...

Stay @Hotel 101 Jogjakarta   
Alasan saya memilih untuk menginap di hotel ini karena...... yang bayarin mesennya hotel ini hehehe. Alhamdulillah ada salah satu boss di kantor yang berbaik hati menyediakan akomodasi di hotel ini. Hotel ini terletak di Jalan Mangkubumi, deket banget dengan Monumen Tugu. Lingkungan di sekitar hotelnya cukup rapih dan lingkungan di dalam hotelnya pun cukup bersih. Kalau saya cek di portal booking hotel, rate kamarnya masih dibawah rata-rata hotel bintang tiga di Jakarta loh.  Sebenernya hotel ini ga terlalu besar, tapi somehow the entrance of this hotel has got me at hello! jalur mobil masuk menuju loby dibuat cukup rimbun dengan tanaman rambat yang menjuntai juntai, loby nya pun ga besar tapi cukup nyaman dan terang.

pic credit to jogjastreet.com

o'ya, it is very recommended for you to book a room with pool access. Alhamdulillah lagi kemarin kamar yang di booking adalah kamar yang punya akses langsung ke kolam renang. Karena kamar-kamar di hotel ini tidak terlalu besar, pemandangan dan akses langsung ke pool jadi nilai plus-plus banget. Kalau booking kamar tipe deluxe pool ini, selesai berenang bisa langsung masuk kamar dan bilas di kamar mandi sendiri atau waktu malam juga bisa duduk-duduk di teras sembari menikmati pemandangan lampu-lampu yang memantul di kolam. 



woke up for this

Lunch @Hontje Restaurant
Dari hasil browsing tempat menarik untuk di kunjungi di Jogjakarta, saya menemukan list beberapa tempat makan yang recommended dan salah satunya adalah Hontje Restaurant. Saya senang sekali waktu tau ternyata Honje Restaurant ini hanya selemparan batu dengan Hotel 101. Sewaktu saya datang ke restaurant ini, saya ga berharap banyak dengan makanannya, selain karena memang sudah sangat lapar, asal kan tempat nya cantik untuk difoto saya juga udah bahagia *anaknya instagram banget yaah*.  Beyond my expectation, ternyata makanannya enak-enak ! ^^. Sayangnya makanannya ga sempet difoto yaah ,, karena langsung di lahap hap :D. O'iya Honje Restaurant ini ada di lantai dua, dan punya ruangan indoor dan outdoor. Sementara di bawah restaurant ini ada butik Dowa, brand tas anyaman yang sudah terkenal banget itu looh. Asik kan bisa makan, nongkrong, foto-foto dan belanja. 










Explore Taman Sari Water Castle
Sebenarnya saya sudah beberapa kali liburan ke Jogjakarta, tapi belum pernah explore tempat-tempat bersejarahnya karena dulu highlight  liburannya seputaran belanja batik di Malioboro :P. Karena mau ngerasain liburan yang berbeda, dan to be honest batik sekarang juga banyak yang lucu-lucu di instagram :D, belanja batik jadi urutan ke sekian dalam check list liburan kali ini. Saya penasaran banget sama Taman Sari Water Castle jadi kemarin saya agak kekeuh harus sempet ke sana sebelum pulang ke Jakarta. Selesai menghadiri undangan pernikahan teman kerja, saya langsung menuju ke Taman Sari. Pada mula nya saya berniat ganti pakaian dengan outfit yang lebih santai, tapi karena kejar-kejaran dengan waktu dan ga ada tempat untuk ganti pakaian jadilah saya ke Taman Sari dengan pakaian seadanya setelah 'kondangan'. Turns out, it fits the environment very well ^^   Saya serasa seperti putri keraton yang mau main-main air *putri ya bukan selir, dan main air ya bukan berenang, karena saya ga bisa berenang* :P . Saran penting nih untuk yang mau jalan-jalan ke tempat bersejarah seperti Taman Sari Water Castle... do hire a tour guide! Taman Sari ini sebenarnya tempat wisata yang relatif kecil, tapi kalau menyewa tour guide kita bisa dapat banyak informasi tentang sejarah dari tempat wisata yang kita kunjungi. Isn't it excited to know and to imagine what happened at the place you step-on hundred years ago?. Tour guide yang umumnya warga lokal bisa kasih kita informasi yang mungkin ga ada di internet dan bisa kasih unjuk jalur wisata yang anti-mainstream untuk dilalui. Seperti tour guide yang menemani saya jalan-jalan kemarin, mengkoreksi kalau Taman Sari bukanlah Water Castle tapi hanya Swimming Pool  tempat raja dan selir-selirnya berenang. Water Castle yang sebenarnya ada di sisi lain dari Taman Sari itu sendiri. Saya juga dijelaskan kenapa istananya diberi nama Water Castle, yang ternyata karena memang pada saat masih berdiri, istananya dikelilingi oleh air yang mengalir dari Kali Code. Si Bapak tour guide sempat membawa saya ke area Water Castle melalui jalur yang ga umum dilalui oleh wisatawan. Saya dibawa melewati kampung batik dan kampung internet yang katanya pernah dikunjungi oleh boss-nya Facebook. cool right?




with Irma

keuntungan lain kalau kita pakai tour guide yaitu ada yang bisa dimintain tolong foto ^^ dan bahkan biasa nya mereka lebih tau spot spot oke untuk foto looh !

Hangout @Skybar Ibis Style Jogjakarta
I always have things with rooftop. Karena waktu di Melbourne saya suka hangout di rooftop bar,  saya kadang merasa kangen untuk nongkrong di rooftop cafe semacam itu. Ketika tau ada skybar di Jogjakarta, tempat ini langsung masuk ke dalam list tempat yang mau dikunjungi. Sayangnya selama 1,5 hari saya di Jogjakarta, cuacanya sering mendung dan hujan. Tapi demi ga penasaran dan demi feed instagram, saya tetap pergi ke Skybar Ibis Hotel sore menjelang pulang ke Jakarta. 




thank you for reading ^^
salam
Wulan 
<3

Friday, August 26, 2016

What Vintage Lover Can Do in Melbourne

Yellow !
does anyone of you planning to visit Melbourne?
and one of you happens to be a vintage freek?
good news ! you are reading the right blog ! because I'm about to tell you what vintage lover can do in Melbourne. I wrote this based on my experience, as a vintage lover, exploring this city for two years. I'm sure there are still lots of vintage hidden gems that you can discover  in every corner of this city. But lets start with what I've found ....

Explore the National Trust Victoria
National Trust of Victoria is an organisation that conserving and protecting many historic properties across Victoria. They also operates the properties since it opens for public. Some of the properties are located around Melbourne and can be reached using public transportation such as  Rippon Lea Estate, Old Melbourne Gaol, Polly Woodside and Como House. To enter the heritage site you need to pay not more than 10$ which I think is a fair price, considering the organisation is  a non-profit, community based organisation that have to fund themselves. 




in front of Como House
in front of Rippon Lea Estate

Vintage treasure hunting 
who wouldn't love to get a vintage folded shoes for only 10$ or silver sugar schuttle along with the scoop like the one your granny used to have.  You can play vintage treasure hunt on 
a thrift shops, sunday market, or even garage sale around your neighbourhood. Some of my favorite place to find some 'oldies but goodies' stuff are Sydney Road, Smith Street, Queen Victoria Market and Chamberwell Sunday Market. There are several thrift store in Sydney Road and Smith Street where you can find vintage stuff, such as Vinnies if you want to find vintage dresses, Scavangers if you looking for vintage home appliances or Brunswick Style that have everything oldies. I've been to Smith Street but not as much as I strolled around Sydney Road, so I didn't remember the store and couldn't suggest you any. There is also a big warehouse that use to held a weekend market selling selected vintage stuff and also cloths that is vintage look alike called Melbourne Vintage Warehouse.  

heavenly vintage @brunwick style
surprised when I figured out the entrance door to Melbourne Vintage Warehouse
what you can find at Queen Victoria Market - Vintage Market every Sunday 


Journey to the past at Sovereign Hills
Sovereign Hills is the biggest outdoor museum in Australia where you can travel back  in time to circa 1800's where gold are firstly discovered in Ballarat. You can spend a whole day in Sovereign Hills, forget the hustle and bustle city life and experience the life of gold miner back that time. I'm not gonna write a lot about this place here but promise gonna tell you my experience in Sovereign Hill on separate post ;)


local people you'll meet @sovereign hill


Take the W-Class Tram
Tram is the major public transport in Melbourne, and the largest urban tramway across the world. It has been operated since 1880's and continuously improving along with the evolution of technology in terms of the vehicle and the system. However the city keep several of this classic vehicle to operates on city circle line. If you want to get a feel for Melbourne in the good old days, take this W Class Tram! Enjoy hop on and hop off for free! 


pic. via google
pic. via google

I hope you enjoy your vintage journey in Melbourne ! ^^

salam
wulan


Friday, January 22, 2016

Statement in Style


Statement or tumblr T-shirt is T-shirt with a word or sentences printed on it. This statement t-shirt is not a trend that last only one season, but it is fashion item that will always be around. Not only in t-shirt, catchy words also printed on jacket, cap or clutch. For me, wearing this statement or tumblr t-shirt or other items is an effortless way to get attention from people. They will stare for a second to read what your tees says. ^^



well, actually I am ^^
look at my 'I have nothing to wear' confused face, very convincing huh?
sure do :P
off duty because I was continuing my study at that time
Love you like XO , suppose to wear it while dating with bae


so what's your statement in style? 

Salam
Wulan





Sunday, January 17, 2016

Gallery Girl


Yellow !!

Saya mau berbagi tentang hal yang senang saya lakukan untuk mengisi waktu liburan. Selain piknik yang sudah pernah saya bahas sebelum nya disini dan disini, saya juga suka menghabiskan waktu liburan dengan mengunjungi galeri seni. Bermula beberapa tahun lalu ketika saya mulai tertarik melihat billboard di halaman depan Galeri Nasional Indonesia yang saya lalui setiap perjalanan pulang kerja dari kantor saya yang berada di daerah Jakarta Pusat. Kemudian saat weekend tiba saya merasa bosan di rumah tapi malas pergi ke tempat yang ramai, lalu terpikirlah untuk mencoba mengunjungi Galeri Nasional yang sering saya lewati. Pada saat pertama kali mengunjungi Galeri Nasional, saya cukup terkagum-kagum dengan apa yang saya lihat. Karena saya memiliki ketertarikan dengan gedung dan arsitektur bersejarah, saya sangat menikmati keindahan kompleks gedung Galeri Nasional yang merupakan bangunan tua peninggalan Belanda. Saya juga disuguhi dengan karya karya seni yang menarik dari pameran SEA+ Triennale yang saat itu sedang digelar. Walaupun bukan ahli seni selayaknya kurator, tapi sederhananya saya suka dan enjoy bila melihat barang-barang yang lucu, unik dan nyeni. Hal lain yang menyenangkan dari pergi ke galeri adalah barang-barang atau pemandangan yang disuguhkan biasanya insta-worthy alias worth to post on instagram .... *dokumentasi itu penting banget kan ? :D. Talking about insta-worthy documentation, saya punya it-pose setiap saya mengunjungi galeri seni,  yaitu foto ketika saya sedang (pura-pura) mengamati sebuah lukisan hehe.. ala ala kurator gitu laah.


@SEA+ Triennale 2013 | Galeri Nasional Indonesia
@Artphoria 2014 | Senayan City
salah satu karya yang saya suka, I called it 'menunggu sampai jamuran' :D 

Saya memiliki keinginan untuk mengunjungi art gallery di setiap daerah yang saya datangi, seperti pada saat masih di Australia, saya rutin mengunjungi art gallery di Melbourne atau ketika sedang berlibur ke Canberra dan Queensland.  

@Queensland Gallery of Modern Art

Foto yang satu ini agak istimewa karena saat itu saya dan si Abang beserta beberapa teman liburan bersama ke Queensland. Sebenarnya tidak ada agenda mengunjungi art gallery dalam itinerary kami, tapi saya ngotot ingin ke Queensland Gallery of Modern Art. Setelah ada sedikit drama, akhirnya si Abang memutuskan untuk berpisah dari rombongan dan mengantar saya ke art gallery. Jadi setiap saya melihat photo ini saya teringat usaha dia untuk menemani saya ke art gallery dan menyukai apa yang saya suka. <3
Ohiya, guess what I found in Queensland Gallery... art works by Indonesian artist! 



Surprise yet proud when I found art works by Indonesian artist in Australia
@National Portrait Gallery - Canberra

National Portrait Gallery is one of the must-visit place in Canberra. Galeri ini berisi lukisan ataupun potret dari orang-orang yang memiliki kontribusi penting di Australia. Mulai dari mayor yang berjasa membangun Australia, jurnalis yang mendirikan Herald Sun, pemilik Myer Department Store, ataupun artis-artis Hollywood berdarah Australia. Sayang nya saya tidak sempat difoto dengan it-pose di galeri ini karena terlalu banyak petugas security, takut ditegur dan mau bertanyapun sudah ciut-nyali duluan. Akhirnya si abang yang berhasil saya foto candid dengan it-pose. ^^/ Kalau kamu berkesempatan  berlibur ke Canberra jangan lupa mampir ke National Portrait Gallery ya, a worth place to visit!

o-iya, dari pengalaman saya berkunjung ke art gallery di Australia, biasanya ada peraturan yang harus dipenuhi, misalnya dilarang berdiri terlalu dekat atau menyentuh benda yang dipamerkan. Makanya banyak petugas security yang berjaga-jaga di ruang galeri. Namun beda halnya jika di Indonesia, karena belum pernah saya mengalami jalan - jalan di Galeri Nasional sembari diamati oleh petugas security. Bahkan sebenarnya tidak ada petugas security sama sekali ^^ jadi bisa lebih enak bergaya sembari poto poto!. Tapi tetap loh yaa jangan sampai merusak karya seni yang di pamerkan !   :)


@Hermitage Exhibition - National Gallery of Victoria, Melbourne
@Hermitage NGV, Exhibition that 'wow' me the most

Sesekali foto nya tampak depan yaa biar muka nya keliatan hihi

@Long Gallery - Monsalvat, Melbourne

@Cowen Gallery - State Library of Victoria

Thanks for reading peeps,
Happy weekend!!  Yuk ke galeri ! ^^

salam
Wulan




Friday, January 8, 2016

My Picnic Birthday Party


Hello peeps

Akhir Desember kemarin Alhamdulillah saya masih mendapatkan kesempatan untuk merayakan ulang tahun yang ke *sensor* tahun. ::shy . Biasanya kalau acara ulang tahun teman-teman suka merayakan dengan makan bersama di restoran favorite atau restoran yang sedang hitz . Tapi kemarin saya ingin merayakan dengan cara yang lain yang lebih berkesan dan ga monoton. Setelah pikir-pikir dan sempat ragu-ragu akhirnya datanglah ide untuk merayakan ulang tahun sembari piknik di Royal Botanic Garden. Awalnya ragu-ragu karena ada kekhawatiran repot dalam persiapan dan kurang lancar dalam pelaksanaan, sementara kalau makan bersama di restoran hanya perlu datang dan duduk manis lalu semua hidangan akan disiapkan oleh pelayan restoran. Tapi karena saya perempuan yang suka merepotkan diri sendiri ^^ maka diputuskanlah untuk piknik ketimbang pergi ke restoran. Pertimbangannya karena saya kurang suka melakukan sesuatu yang serba mainstream *makan ke restoran mainstream banget kan*. Saya juga ingin menghabiskan waktu dengan teman-teman terdekat dalam suasana yang santai dan intimate. Pertimbangan lainnya karena piknik merupakan kemewahan yang sulit didapatkan di Indonesia jadi saya ingin sekali piknik untuk terakhir kali nya sebelum for good ke Indonesia.

Keputusan untuk menyelenggarakan birthday picnic ini  diambil H-4 sebelum hari ulang tahun  yaitu malam Kamis. Jadi efektif waktu persiapan sampai dengan menjelang ulang tahun di hari Minggu hanya 2.5 hari. Karena undangannya tidak terlalu banyak, 2.5 hari cukup untuk mengurus segala persiapannya, apalagi makanan yang rencananya akan dibawa ketika piknik bukan makanan besar dan sebagian tidak saya siapkan sendiri alias makanan pesanan. 

Pertama-tama saya buat list tamu undangan untuk menghitung perkiraan jumlah makanan yang harus saya siapkan. Kemudian saya buat undangan yang dikirimkan ke teman-teman melalui Whatsapp. Tidak lupa saya cantumkan RSVP di undangan untuk memastikan jumlah tamu undangan yang hadir dan lagi-lagi untuk menghitung jumlah makanan yang akan saya siapkan agar tidak mubazir dan tidak kekurangan. Sayangnya beberapa tamu undangan tidak menjawab RSVP atas undangan saya padahal dalam kata RSVP yang merupakan akronim dari Répondez s'il vous plaît  atau berarti mohon respon terkandung semacam kewajiban bagi tamu undangan untuk mengkonfirmasi kehadiran mereka *loh kok jadi ndumel :-/*. Dan karena mayoritas teman-teman sedang liburan jadi tidak banyak yang bisa hadir di pesta ulang tahun saya :( hiks..

Dengan perkiraan undangan yang hadir saya pesan makanan dari teman-teman Indonesia di Melbourne yang membuka catering sebagai usaha sampingan. Karena lidah saya masih selera nusantara, jadi makanan yang dipesan pun jajanan khas Indonesia. *egois ya karena maunya ikut selera saya, gapapa dong, kan lagi ulang tahun :P * . Sebagian makanan lainnya saya siapkan sendiri dengan berbekal makanan frozen yang ada di supermarket. Karena piknik bisa menghabiskan waktu sampai berjam-jam jadi saya lengkapi hidangannya dengan snack seperti chips, wafer chocolate dan minuman ringan. Bahkan saking cinta nya dengan makanan Indonesia snack nya pun saya pilih yang Indonesia banget seperti Beng-Beng dan Teh Kotak ^^/ 



Undangan ulang tahun nya saya buat dengan mengedit gambar yang saya dapat dari google menggunakan aplikasi Photogrid yang ada di iphone saya. Kalau dicermati, memang terlihat ada watermark di gambar nya, namun kalau di lihat dalam ukuran gambar di phonecell watermark nya tidak terlihat kok :)  


menu piknik yang nyam nyaaam :
siomay, klepon, spring roll, bihun goreng, crumble squid dan snack yang banyak !  

masih siap siap tapi tamu nya sudah foto foto :D

tidak lupa bawa bantal dan selimut yang banyak, biasanya setelah makan langsung ngantuk kena angin sepoy sepoy ^^

this is what they call 'kenyang bego' hihiihi

setelah kenyang makan kami semua menghabiskan waktu menikmati pemandangan royal botanic garden sembari ngobrol, bercanda canda dan pastinya foto foto !! ^^. 

teh botol Salute ! cheers 


semacam pacaran di pinggir kali :P
view from our picnic spot

beberapa tips untuk mengadakan picnic birthday party :

1. Cek prakiraan cuaca. Lucky me hari itu cuaca sedang cerah berawan jadi sangat nyaman untuk piknik, tidak terlalu panas dan tidak dingin ataupun berangin. Tapi kalau di Indonesia mungkin yang  perlu diperhatikan apakah hari tersebut akan hujan atau tidak.

2. Cek lokasi piknik sebelumnya. Sebelum hari H saya sempatkan diri cek lokasi ke Royal Botanic Garden untuk menentukan spot piknik yang paling bagus pemandangannya. Karena lokasi piknik tidak bisa di booking layaknya restoran, alternatif spot piknik sangat direkomendasikan untuk mengantisipasi jika spot piknik yang telah ditentukan sudah ada yang menempati.

3. Buat panduan 'how to get there'. Panduan ini dibuat untuk menjelaskan bagaimana caranya menuju spot piknik. Jalur mana yang paling mudah dan paling dekat untuk ditempuh terutama untuk tamu undangan yang membawa anak kecil atau orang tua yang tidak kuat untuk berjalan jauh. Sediakan peta lokasi yang jelas, peta bisa di dapat dari website lokasi piknik. Jangan lupa membuat penanda yang cukup menarik perhatian agar tamu undangan sudah bisa mengenali posisi piknik dari kejauhan, misal menggunakan beberapa balon warna warni.

4. Selektif dalam menentukan undangan. Pastinya kita menginginkan suasana yang menyenangkan selama piknik berlangsung, oleh karena itu undang teman teman yang memang menyukai kegiatan outdoor. Dengan begitu tidak hanya yang ulang tahun yang senang, tapi juga semua tamu undangan. :) 

5. Sediakan sunblock. Piknik bisa berlangsung selama berjam - jam. Supaya terlindung dari sinar matahari sediakan sunblock untuk para tamu undangan yang lupa memakai sunblock dari rumah. 

6. Don't liter. Bawa kantong sampah sendiri dan bersihkan sisa-sisa piknik agar tidak merusak dan mengotori lokasi piknik.

7. Enjoy the party !! ^^


Selama mempersiapkan piknik ini saya sempat googling beberapa ide picnic birthday party. Awalnya saya ingin mencontoh ide dekorasi yang saya lihat dari internet seperti memasang balon, bendera umbul-umbul dan membawa property foto, tapi urung karena malu,, khawatir terlihat heboh sendiri ::shy




inspirasi picnic birthday party dari thepartywareblog 

Kalau kamu mau merayakan pesta ulang tahun dengan cara yang tidak mainstream, picnic birthday party ini sangat layak untuk dicoba deh ! ^^


salam
wulan